Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2017

Zakat Pada Masa Umar bin Abdul Aziz

Pengelolaan atau Model Zakat Masa Khalifah Umar Bin Abdul Aziz Oleh: A. Boys A. Rifa’i Khalifah ‘Umar ibn ‘Abd al-‘Aziz (717 M) adalah tokoh terkemuka yang patut dikenang sejarah, khususnya dalam hal pengelolaan zakat. Di tangannya, pengelolaan zakat mengalami reformasi yang sangat memukau. Semua jenis harta kekayaan wajib dikenai zakat. Pada masanya, sistem dan manajemen zakat ditangani dengan amat profesional. Jenis harta dan kekayaan yang dikenai wajib zakat semakin beragam. ‘Umar ibn ‘Abd al-‘Aziz adalah orang pertama yang mewajibkan zakat dari harta kekayaan yang diperoleh dari penghasilan usaha atau hasil jasa, termasuk gaji, honorarium, penghasilan berbagai profesi dan berbagai mal mustafad lainnya. Sehingga pada masa kepemimpinannya, dana zakat melimpah ruah tersimpan di Baitul Mal. Bahkan petugas amil zakat kesulitan mencari golongan fakir miskin yang membutuhkan harta zakat. Beberapa faktor utama yang melatarbelakangi kesuksesan manajemen dan pengelolaan zakat pad

Upah / Gaji menurut Islam

Manajemen Kompensasi Dari Sudut Pandang Islam   Oleh : A. Boys A. Rifai Dilatarbelakangi oleh kurang memadainya pedoman Islam mengenai sistem kompensasi atau imbalan pasca kerja dalam memastikan upah karyawan/pekerja. Dan Sudah menjadi hal umum bahwa bos (pemberi kerja/majikan) ingin memberi gaji seminimal mungkin   bagi karyawannya yang telah bekerja. Hal tersebut dapat terjadi diantaranya karena banyak muslim belum begitu memahami Islam secara Kaffah, terlebih khusus mengenai hal kompensasi. Menurut definisi Islam, upah harus sedemikian rupa sesuai dengan apa yang dikerjakannya dan cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup dirinya sendiri dan keluarganya serta tidak membebaninya. Islam bukan sekedar agama, tapi merupakan jalan hidup. Seorang muslim yang taat pada agamanya, sudah seharusnya ia lebih berkomitmen dalam pekerjaannya. Perusahaan harus menentukan paket kompensasi bagi karyawan sedemikian rupa sehingga memungkinkan mereka memenuhi kebutuhan dasar mereka dan deng